Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara atau biasa disebut dengan UMSU adalah salah satu universitas swasta yang sudah sejak lama berdiri di Medan.
Sejarah berdirinya UMSU sangat erat dengan praksarsa dari beberapa ulama Muhammadiyah, antara lain H. M. Bustami Ibrahim, D. Diyar Karim, Rustam Thayib, M. Nur Haitami, Kadiruddin Pasaribu, Dr. Darwis Datuk Batu Besar, H. Syaiful U.A, Abdul Mu’thi dan Baharudin Latif. UMSU lalu berdiri sebagai sebuah badan amal usaha di bawah perhimpunan Muhammadiyah yang berlandaskan Islam dan berlandaskan Al-Qur’an dan As-Sunnah.
Awalnya UMSU adalah sebuah Fakultas Hukum dan Filsafat Islam Muhammadiyah yang kemudian menjadi Perguruan Tinggi Muhammadiyah Sumatera Utara pada tahun 1968, pada saat itu terdapat tiga fakultas di UMSU, antara lain: Fakultas Ilmu Pendidikan, Fakultas Ilmu Agama Jurusan Dakwah, dan Fakultas Syariah.
Kemudian pada tanggal 28 Mei 1974 UMSU diresmikan dengan Piagam Pendirian PP Muhammadiyah Majlis Pendidikan dan Pengajaran Nomor 2661/0/07/1974. Awal berdirinya FIP UMSU dibina oleh FIP Universitas Muhammadiyah Jakarta sebelum berdiri sendiri pada tahun 1974, sedangkan FIAD yang bercabang menjadi Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat sudah mandiri dan berganti nama menjadi Fakultas Ushuluddin.
Lahirnya fakultas lain tidak lepas dari peran serta Kopertis Wilayah I atas nama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dan Kopertais Wilayah IX atas nama Menteri Agama Republik Indonesia.
Kampus UMSU tidak hanya terletak di satu lokasi lo sob. Kampus pertama UMSU terletak di Jalan Gedung Arca yang saat ini menjadi Fakultas Kedokteran UMSU. Namun seiring dengan pertumbuhan jumlah mahasiswa, maka dibangunlah kampus baru yang berlokasi di Jl. Mukhtar Basri, kampus yang saat ini menjadi bangunan utama.
Selain kampus sarjana yang terletak di dua lokasi UMSU juga melebarkan sayapnya dengan membangun satu lokasi baru yang dikhususkan bagi perkuliahan pascasarjana, kampus pascasarjana ini terletak di Medan Denai dan terdiri dari bangunan setinggi tujuh lantai.
Seiring dengan itu, sesuai arahan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, maka didirikanlah Observatorium Astronomi (OIF) yang menjadi acuan dalam berbagai kegiatan penentuan waktu shalat dan lain-lain yang berkaitan dengan waktu penanggalan dan waktu shalat serta arah kiblat.
Didukung dengan peralatan yang canggih, OIF UMSU berhasil menarik perhatian masyarakat yang ingin mengetahui lebih jauh tentang fenomena benda langit. Akan tetapi sebenarnya kampus UMSU memiliki visi untuk menjadi kampus terpadu pada tahun 2033.
Pada tahun 2019 UMSU mendapatkan peningkatan yang signifikan dengan diraihnya akreditasi A untuk pendidikan tinggi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Hal ini tentu sangat membanggakan sebab UMSU merupakan satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta di Pulau Sumatera yang meraih peringkat akreditasi A dan kedua di Indonesia.
Peningkatan ini juga terlihat dari bertambahnya jumlah fakultas yang berada dibawah naungan UMSU. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yang awalnya hanya membawahi tiga fakultas yaitu Fakultas Pendidikan, Fakultas Agama, Jurusan Dakwah, dan Fakultas Syariah, saat ini sudah memiliki delapan fakultas, yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Hukum, Fakultas Agama Islam, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, serta Fakultas Kedokteran. yang berdiri sejak tahun 2008.
UMSU tidak hanya menyediakan program studi untuk sarjana namun juga program pascasarjana. Untuk Program Pascasarjana terdapat delapan Program Studi yaitu Magister Manajemen, Akuntansi, Hukum, Notaris, Komunikasi, Teknik Elektro dan MIPA dan Manajemen Pendidikan.
Namun perkembangan dan peningkatan yang dilakukan oleh UMSU masih berlanjut sob, sebab saat ini UMSU juga sedang menunggu proses izin penyelenggaraan Program Doktor Ilmu Hukum agar nantinya dapat menyelenggarakan perkuliahan untuk setingkat S3.
Nah maka jangan heran ya sob jika saat ini Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara atau kerap kita panggil UMSU ini sering kelai menjadi target universitas bagi calon mahasiswa baru, nah setelah mengetahui lebih dalam mengenai UMSU apakah kamu semakin tertarik untuk menjadi mahasiswa baru disini sob?
UMSU juga merupakan pembina beberapa SMA Muhammadiyah, seperti: Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) di Padangsidimpuan, STIE Muhammadiyah Asahan di Kisaran dan STI Tarbiyah di Sibolga.